Perbedaan antara kanker testis dan hidrokele

Perbedaan antara kanker testis dan hidrokele

Perkenalan

Hidrokel adalah kelainan di mana ada akumulasi cairan dalam kantung yang mengandung testis i.e. Kantung skrotum, sedangkan kanker testis adalah pertumbuhan kanker sel testis yang tidak terkendali. Hidrokel adalah hasil dari akumulasi cairan karena remanan lapisan perut yang disebut peritoneum dalam skrotum.

Perbedaan penyebab

Penyebab pasti kanker testis tidak jelas karena dimulai karena mutasi pada gen terutama pada orang dengan riwayat kanker keluarga yang kuat. Hidrokel terjadi baik karena penyerapan cairan yang rusak dari kantung skrotum atau karena perubahan mekanisme drainase limfatik karena infeksi seperti filariasis testis.

Hidrokel biasanya terjadi pada tahun pertama kelahiran dan mereda secara spontan. Mereka dapat terjadi kemudian di masa dewasa karena peradangan testis (orkitis), infeksi (filariasis), atau trauma.

Perbedaan dalam presentasi

Hidrokel berkembang secara perlahan tetapi kanker testis tumbuh dengan cepat.  Kanker testis lebih umum pada remaja sedangkan hidrokele lebih umum pada bayi muda.

Kanker testis biasanya muncul sebagai pembengkakan dan pertumbuhan di testis, umumnya tanpa rasa sakit. Secara klinis, keduanya mulai dengan penampilan pembengkakan testis tetapi hidrokel memiliki pembengkakan karena retensi cairan dan karenanya testis terasa sangat lembut, tetapi tidak menyakitkan.  Terlepas dari sensasi menyeret dan beratnya skrotum yang diperbesar, hidrokel sering tetap diabaikan lama. Pada pemeriksaan, kanker testis terasa seperti benjolan atau simpul keras di testis, ukuran dan bentuk tidak beraturan.

Gambaran klinis lainnya dari kanker testis adalah kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, nyeri di perut bagian bawah dan perasaan berat di skrotum.  Ukuran tumor dapat bervariasi dari sekecil kacang polong hingga pertumbuhan koin besar sel tumor. Perasaan lelah dan lelah dengan sangat mudah adalah gejala penting dari kanker testis.

Perbedaan dalam diagnosis

Fitur pembeda yang penting adalah bahwa hidrokel akan memungkinkan jalannya cahaya ketika 'tes transillumination' dilakukan sedangkan kanker testis tidak akan memungkinkan jalannya cahaya melalui itu. Sumber cahaya yang kuat ditekan pada testis dan diperiksa untuk melihat apakah cahaya terlihat melalui sisi lain.  Ini adalah petunjuk diagnostik yang sangat penting sebelum menjalani tes konfirmasi lainnya karena kedua gangguan tersebut cenderung menimbulkan pembengkakan yang tidak menyakitkan. Ultrasonografi dilakukan untuk mendapatkan diagnosis konfirmasi.

Perbedaan dalam pengobatan

Perawatan untuk hidrokel bervariasi sesuai dengan usia pasien. Jika hidrokel terjadi pada tahun pertama kehidupan, maka tidak perlu perawatan tetapi jika itu terjadi selama tahun -tahun terakhir kehidupan dan gigih maka perlu dioperasikan dengan pembedahan. Hidrokel dapat diobati dengan aspirasi cairan dengan jarum dan menyebabkan pengurangan pembengkakan. Kanker testis akan membutuhkan kemoterapi bersama dengan pengangkatan bedah sel metastasis yang ada di testis. Kanker testis memiliki tingkat penyembuhan yang baik dan tingkat kelangsungan hidup yang tinggi.

Ringkasan

Hidrokel adalah kondisi jinak sedangkan kanker testis adalah kondisi metastasis ganas. Hydrocele secara harfiah berarti air yang tertutup di kantung di sekitar testis. Cairan umumnya bersifat serosa sedangkan kanker testis adalah suatu kondisi di mana ada pertumbuhan sel kanker di testis.