Perbedaan antara oogenesis dan spermatogenesis

Perbedaan antara oogenesis dan spermatogenesis

Oogenesis vs spermatogenesis

Seks bisa menjadi salah satu hal paling menyenangkan yang bisa dilakukan pasangan. Beberapa melakukannya untuk bersenang -senang sementara beberapa melakukannya untuk prokreasi. Semua spesies di planet ini mengalami berbagai jenis prokreasi. Pada mamalia, prosesnya sebagian besar sama. Namun, agar prokreasi berlangsung, beberapa proses harus dilakukan untuk sperma dan sel telur.

Proses yang akan ditangani dalam artikel ini adalah tentang oogenesis dan spermatogenesis. Mari kita lihat bagaimana kedua proses itu berbeda.

Spermatogenesis adalah proses memproduksi sperma yang mampu membawa jumlah kromosom yang tepat. Oogenesis, di sisi lain, adalah proses menghasilkan ovum.

Dalam spermatogenesis, ada lima proses agar sperma mengandung semua jumlah DNA dan kromosom. Proses pertama adalah spermatositogenesis, atau mitosis, di mana jenis selnya adalah spermatogonium dan mengandung 2 salinan DNA dengan 46 kromosom. Kemudian dua proses berikutnya adalah spermatidogenesis atau meiosis 1 kemudian spermatidogenesis (meiosis 2) di mana spermatogonium menjadi spermatosit utama kemudian spermatosit sekunder. Proses selanjutnya adalah spermiogenesis di mana spermatosit sekunder menjadi spermatid dengan 1 salinan DNA dan dengan 23 kromosom. Fase terakhir disebut sperma di mana spermatid sekarang disebut sperma yang berisi 1 salinan DNA dan 23 kromosom.

Dalam oogenesis, hanya ada empat proses agar ovum mengandung jumlah kromosom dan DNA yang diperlukan. Yang pertama adalah oositogenesis atau mitosis. Dalam proses ini, sel telur disebut oogonium. Proses selanjutnya adalah ootidogenesis atau meiosis 1 di mana oogonium menjadi oosit primer. Itu akan diikuti oleh meiosis 2 dan oosit primer menjadi oosit sekunder. Fase terakhir adalah bahwa oosit sekunder menjadi ovum dengan jumlah lengkap DNA dan kromosom.

Kedua proses sangat penting agar sperma dan sel telur menjadi dewasa dan kemudian dibuahi. Ketika penyatuan sel telur dan sel sperma terjadi, jumlah kromosom yang lengkap juga akan dihitung dan diproses. Dengan demikian, jumlah kromosom juga harus menjadi angka yang tepat seperti yang memiliki manusia normal.

Ringkasan:

1.Spermatogenesis adalah proses di mana sperma diproduksi sementara oogenesis adalah proses memproduksi sel telur atau ovum.
2.Dalam spermatogenesis, ada lima proses sebelum sperma diproduksi, tetapi dalam oogenesis hanya ada empat.