Perbedaan antara panti jompo dan tempat tinggal yang dibantu

Perbedaan antara panti jompo dan tempat tinggal yang dibantu

Panti jompo vs hidup dibantu

Kecepatan cepat dan lingkungan yang sangat kompetitif yang kita miliki saat ini telah membuat kita menjadi sangat sibuk dan sibuk. Sementara di masa lalu orang memiliki banyak waktu untuk dihabiskan bersama keluarga, hari ini ini menjadi sangat jarang.

Ini telah menyebabkan pengembangan panti jompo dan fasilitas hidup yang dibantu. Sementara kedua fasilitas ini memenuhi kebutuhan orang -orang yang tidak lagi mampu berjuang sendiri, mereka memiliki fitur dan persyaratan yang sangat berbeda.

Di fasilitas hidup yang dibantu, individu lebih mandiri. Mereka hanya membutuhkan bantuan untuk mandi, perawatan, dan persiapan makanan. Mereka bebas melakukan apa yang mereka inginkan dan terus berhubungan dengan orang lain.

Di sisi lain, panti jompo menampung orang yang membutuhkan perawatan khusus, terutama mereka yang membutuhkan pengawasan keperawatan yang konstan karena penyakit mental atau fisik. Orang -orang ini, meskipun sakit, tidak memerlukan perawatan di rumah sakit; Mereka hanya perlu diberi makan, mandi, dan membantu dalam kegiatan mereka yang lain.

Panti jompo seperti rumah sakit, dan mereka juga membantu dalam rehabilitasi individu yang menderita masalah kesehatan yang serius. Pasien mungkin tidak memiliki privasi dan sering berbagi kamar.

Fasilitas hidup yang dibantu menawarkan fasilitas hidup yang nyaman dan pribadi kepada klien. Mereka melayani orang -orang yang mungkin tidak dapat melakukan tugas harian tetapi masih dapat bergerak dan tidak memerlukan perawatan medis khusus.

Ini memberi orang tua cara yang bermartabat dan mandiri untuk menjalani hidup mereka tanpa harus menekan keluarga mereka. Makanan disiapkan untuk mereka dan mereka dapat mengunjungi penduduk lain sehingga mereka tidak merasa terisolasi dan sendirian.

Dalam memilih antara panti jompo dan fasilitas tempat tinggal yang dibantu, penting untuk dicatat bahwa panti jompo dirancang untuk orang -orang yang membutuhkan perawatan medis yang konstan dan khusus sementara fasilitas hidup yang dibantu dirancang untuk orang yang hanya membutuhkan bantuan moderat dengan kegiatan sehari -hari mereka sehari -hari.

Ringkasan

1. Sebuah panti jompo dirancang untuk orang yang membutuhkan perawatan medis khusus sementara fasilitas hidup yang dibantu dirancang untuk orang yang hanya membutuhkan bantuan dalam kegiatan sehari -hari mereka.
2. Sebuah panti jompo didirikan seperti rumah sakit saat fasilitas tempat tinggal yang dibantu didirikan seperti komunitas dan dapat menampilkan apartemen pribadi untuk penduduk.
3. Ada privasi dan penghuni lebih mandiri di fasilitas hidup yang dibantu sementara pasien dapat berbagi kamar di panti jompo.
4. Fasilitas hidup yang dibantu cocok untuk orang tua yang tidak bisa lagi mengurus kebutuhan mereka seperti menyiapkan makanan atau membersihkan rumah sementara panti jompo cocok untuk orang yang sakit mental atau fisik.