Perbedaan antara Nazi dan Neo-Nazi

Perbedaan antara Nazi dan Neo-Nazi

Nazi vs Neo-Nazi

"Nazi" adalah istilah yang dikaitkan dengan Jerman pada 1930 -an dan 1940 -an. "Nazi" adalah istilah yang merupakan bentuk singkat dari kata -kata pertama "socialistische nazional demokratik arbeiter parte," sebuah pesta yang begitu populer di Jerman. Nazi dianggap fasis. Neo-Nazi terkait dengan Nazi dalam kenyataan bahwa mereka telah mengadopsi ideologi fasis dan juga berpikir bahwa sistem politik mereka lebih unggul daripada sistem politik atau ideologi lainnya.

Seseorang tidak dapat menemukan banyak perbedaan antara Nazi dan Neo-Nazi. Nazi adalah fanatik dan percaya pada rasisme. Mereka menyukai kediktatoran militer dan menggunakannya untuk menekan semua lawan politik.

Istilah "Neo-Nazi" dirumuskan setelah Perang Dunia Kedua. Ini terdiri dari gerakan politik maupun sosial yang ingin meninjau Nazisme atau varian lainnya. Neo-Nazisme meminjam hampir semua elemen dari Nazisme seperti fasisme, nasionalisme militan, anti-Semitisme, xenofobia, dan rasisme.

Nazi percaya pada supremasi ras Arya, dan mereka mengklaim bahwa orang Jerman adalah orang Arya yang murni. Nazi percaya bahwa orang -orang Yahudi adalah ancaman terbesar bagi Jerman dan ras Arya. Teori inilah yang digunakan Nazi untuk berusaha menghilangkan orang -orang Yahudi dari muka bumi. Neo-Nazi memikirkan kekuatan putih atau kekuatan orang-orang berkulit putih.

Saat berbicara tentang istilah, "neo-nazi" hanyalah perpanjangan dari "Nazi.Mereka hampir sama dalam ideologi dan teori mereka. Neo-Nazi hanyalah versi terbaru dari Nazi dan tidak ada yang lain.

Ringkasan:

1.Nazi dan Neo-Nazi hampir sama dalam ideologi dan teori mereka. Neo-Nazi hanyalah versi terbaru dari Nazi dan tidak ada yang lain.
2."Nazi" adalah istilah yang merupakan bentuk singkat dari kata -kata pertama "socialistische nazional demokratik arbeiter parte," sebuah pesta yang begitu populer di Jerman.
3.Neo-Nazi terkait dengan Nazi dalam kenyataan bahwa mereka telah mengadopsi ideologi fasis dan juga berpikir bahwa sistem politik mereka lebih unggul daripada sistem politik atau ideologi lainnya.
4.Nazi percaya pada supremasi ras Arya, dan mereka mengklaim bahwa orang Jerman adalah orang Arya yang murni. Nazi percaya bahwa orang -orang Yahudi adalah ancaman terbesar bagi Jerman dan ras Arya. Neo-Nazi memikirkan kekuatan putih atau kekuatan orang-orang berkulit putih.
5.Nazi lebih suka kediktatoran militer dan menggunakannya untuk menekan semua lawan politik.