Perbedaan antara FTP dan Telnet

Perbedaan antara FTP dan Telnet

FTP vs. Telnet

FTP dan Telnet adalah dua protokol yang sangat lama, yang digunakan pada jaringan untuk menambahkan fungsionalitas tertentu. FTP adalah protokol transfer file, dan satu -satunya kekhawatiran adalah untuk memfasilitasi transfer file dari satu titik ke titik lainnya, bersama dengan beberapa kemampuan manajemen seperti membuat dan menghapus direktori. Telnet sedikit lebih seperti 'jack dari semua perdagangan', karena ini hanyalah protokol koneksi yang memungkinkan pengguna untuk terhubung ke server jarak jauh yang mendengarkan perintah telnet. Setelah koneksi dibuat, pengguna kemudian dapat mengeluarkan perintah ke komputer server, dan memeriksa tanggapan yang dikirim kembali.

Meskipun keduanya dimulai sebagai alat garis perintah, GUIS kemudian muncul yang sangat menyederhanakan penggunaan FTP. Alih -alih mengetahui semua perintah dan mengetik semua nama file, beberapa aplikasi khusus memungkinkan Anda menelusuri drive lokal dan drive jarak jauh, seolah -olah Anda menggunakan file explorer. Itu membuat semua perintah tidak terlihat oleh pengguna, sehingga mengurangi kurva pembelajaran. Ini tidak benar -benar mungkin dengan telnet, karena ada berbagai perintah dan parameter yang dapat dikeluarkan ke server.

Karena usia kedua perangkat lunak, mereka tidak memiliki langkah-langkah keamanan bawaan. Bahkan nama pengguna dan kata sandi dikirim dalam teks biasa, membuatnya rentan terhadap mengendus. Dengan modifikasi nanti, orang sekarang dapat menggunakan versi FTP yang aman, yang disebut FTP dan SFTP. Di sisi lain, telnet telah sebagian besar digantikan oleh SSH, karena penambahan langkah -langkah keamanan. Karena telnet telah digantikan oleh SSH, membuatnya aman tampaknya berlebihan.

Saat ini, FTP masih digunakan secara luas, karena merupakan cara mudah untuk mengunggah file ke server web. Ada beragam aplikasi yang menggunakan FTP untuk mencapai tujuan mereka. Penggunaan telnet telah berkurang sejak penciptaan SSH, tetapi masih ada orang yang menggunakannya terutama sebagai alat diagnostik. Telnet memberikan pandangan yang baik tentang cara kerja layanan jaringan tertentu, dengan mengirim perintah dan memeriksa respons untuk menentukan apakah itu tepat atau tidak.

Ringkasan:

1. FTP adalah protokol yang digunakan secara khusus untuk mentransfer file ke lokasi jarak jauh, sedangkan telnet memungkinkan pengguna untuk mengeluarkan perintah dari jarak jauh.

2. FTP dapat digunakan dengan baris perintah, aplikasi khusus, dan bahkan dengan sebagian besar browser web, sementara telnet dibatasi pada baris perintah.

3. Ada cara untuk menggunakan FTP di lingkungan yang aman, sementara telnet akan selalu tidak aman.

4. FTP adalah metode yang terkenal dan andal untuk mengunggah file ke server web, sedangkan telnet sekarang biasa digunakan dalam mendiagnosis layanan jaringan.