Perbedaan antara sirup jagung dan sirup jagung fruktosa tinggi

Perbedaan antara sirup jagung dan sirup jagung fruktosa tinggi

Sirup jagung vs sirup jagung fruktosa tinggi

Sirup adalah aditif yang digunakan dalam makanan, dan sirup jagung yang terbuat dari jagung adalah salah satu aditif seperti itu. Sirup jagung dan sirup jagung fruktosa tinggi sebagian besar digunakan sebagai pemanis.

Sirup jagung adalah sirup tebal dan manis yang diproduksi oleh pemecahan tepung jagung. Pecahnya ini terjadi dengan menggabungkannya dengan enzim atau memanaskannya dengan asam encer. Sirup jagung fruktosa tinggi diproduksi oleh aksi enzimatik yang mengubah gula dekstrosa menjadi gula fruktosa.

Saat membandingkan dua sirup, sirup jagung fruktosa tinggi lebih manis. Inilah yang menjadikan sirup jagung fruktosa tinggi sebagai aditif yang disukai dalam makanan olahan, makanan cepat saji dan soda.

Sirup jagung fruktosa tinggi adalah bentuk sirup jagung yang sangat terkonsentrasi. Karena ada lebih banyak gula, sirup jagung fruktosa tinggi akan menambah kadar glukosa dalam tubuh. Ini berarti bahwa sirup jagung kurang berbahaya daripada sirup jagung fruktosa tinggi.

Meskipun sirup jagung dan sirup jagung fruktosa tinggi diketahui berbahaya bagi tubuh manusia, yang terakhir dianggap lebih berbahaya. Sirup jagung fruktosa tinggi diketahui meningkatkan kadar kolesterol yang buruk dalam tubuh.

Perbedaan lain yang dapat dilihat adalah bahwa sirup jagung tidak semudah sirup jagung fruktosa tinggi karena viskositasnya. Sirup jagung fruktosa tinggi lebih tersedia daripada sirup jagung. Saat membandingkan harga, sirup jagung fruktosa tinggi lebih murah. Sirup jagung fruktosa tinggi juga menambahkan lebih banyak umur simpan untuk makanan.

Ringkasan

  1. Sirup jagung adalah sirup tebal dan manis yang diproduksi oleh pemecahan tepung jagung. Sirup jagung fruktosa tinggi dikembangkan oleh aksi enzimatik yang mengubah gula dekstrosa menjadi gula fruktosa.
  2. Sirup jagung fruktosa tinggi lebih manis dari sirup jagung biasa.
  3. Sirup jagung fruktosa tinggi umumnya lebih disukai daripada sirup jagung sebagai aditif dalam makanan olahan, makanan cepat saji dan soda.
  4. Sirup jagung tidak berbahaya bagi kesehatan manusia seperti sirup jagung fruktosa tinggi.
  5. Sirup jagung fruktosa tinggi diketahui meningkatkan kadar kolesterol yang buruk dalam tubuh.
  6. Sirup jagung tidak larut semudah sirup jagung fruktosa tinggi karena viskositasnya.
  7. Sirup jagung fruktosa tinggi menambah masa pakai simpan untuk makanan.