Perbedaan antara air dan air suling

Perbedaan antara air dan air suling

Air vs. Air sulingan

Kita sering mendengar bahwa yang terbaik adalah minum setidaknya 8 gelas air per hari. Namun, orang kadang -kadang bertanya jenis cairan spesifik apa yang paling disarankan. Apakah itu air murni atau biasa (keran)? Atau jenis lainnya, seperti air suling? Untuk mengetahui lebih banyak tentang perbedaan antara kedua jenis air ini, baca dengan cermat di bawah ini.

Air adalah H2O. Ini terdiri dari dua atom hidrogen dan atom oksigen yang terikat bersama. Dalam istilah awam, air hanyalah air, seperti dalam kasus air keran biasa. Jenis air ini mengandung banyak mineral tambahan. Beberapa di antaranya adalah garam yang larut dalam air itu sendiri, bersama dengan kotoran lain, dan bahkan bakteri atau kuman yang dapat menampung berbagai jenis penyakit. Ini adalah jenis air yang biasanya memuaskan dahaga seseorang.

Sebaliknya, air suling adalah jenis cairan yang tidak lagi memiliki zat tambahan yang disebutkan di atas. Air ini bebas dari semua mineral dan kotoran, termasuk bakteri. Ini seperti ini karena mengalami serangkaian proses distilasi. Ini agak sederhana. Tahap pertama adalah dengan merebus air, dan membiarkannya mengukus. Selanjutnya, uap dikumpulkan dalam proses yang dikenal sebagai kondensasi, untuk mengisolasi kotoran. Hasilnya adalah bahwa air telah 'dimurnikan', atau disuling.

Karena sifatnya, air suling digunakan dalam berbagai rejimen terapeutik, seperti dalam kasus -kasus iritasi usus dan diare. Bebas dari semua kotoran, itu adalah air pilihan untuk mengelola penyakit tersebut, karena sifatnya yang bebas mineral tidak menambah trauma di saluran pencernaan pasien. Perhatikan saja bahwa biasanya rasanya aneh atau hambar, karena tidak lagi mengandung selera apa pun yang bertentangan dengan air minum biasa. Selain itu, air suling adalah media cairan pilihan untuk hampir semua jenis percobaan standar, karena karakteristik 'murni'.

Namun demikian, jika Anda berpikir untuk menggunakan air suling sebagai pengganti air biasa harian Anda, maka Anda lebih baik berpikir lagi. Selain menjadi haus haus yang tidak efektif, jenis cairan ini tidak memasok tubuh manusia dengan garam yang diperlukan dan mineral lain yang diperlukan untuk melaksanakan proses sehari-hari yang sederhana dari tubuh.

Keseluruhan,

1. Air biasa adalah jenis air yang mengandung banyak mineral dan kotoran yang mungkin termasuk kuman atau bakteri, sedangkan air suling bebas dari semua kotoran tersebut.

2. Air biasa adalah quencher yang haus, dan memiliki rasa aneh yang bertentangan dengan air suling.

3. Air suling mengalami proses distilasi (mendidih dan kondensasi) agar menjadi murni.

4. Air suling adalah cairan pilihan untuk berbagai tujuan penelitian, dan untuk pasien yang menderita beberapa bentuk gangguan saluran pencernaan.