Perbedaan antara transparan dan tembus cahaya
- 1370
- 195
- Mr. Miguel Schultz
Istilah "transparan" dan "tembus cahaya" sering digunakan dalam bidang ilmu material. Dua kata ini menggambarkan sifat fisik dari hal -hal tertentu yang biasanya digunakan oleh orang atau digunakan dalam membangun struktur atau rumah yang berbeda. Orang sering bingung ketika menyebut objek sebagai transparan atau tembus cahaya. Artikel ini akan membantu Anda memahami arti masing -masing dan memastikan perbedaan mereka.
Tabel Ringkasan
Transparan | Tembus cahaya |
Bahan terlihat jelas | Bahan tampak buram, bernoda, atau tidak sejelas |
Memungkinkan semua cahaya melewati tanpa tersebar | Memungkinkan hanya sebagian cahaya untuk melewatinya |
Mengikuti hukum pembiasan | Tidak mengikuti hukum refraksi |
Memungkinkan pembentukan gambar yang jelas | Tidak mengizinkan pembentukan gambar yang jelas, hanya visibilitas parsial |
Definisi
Getty Images/DigitalVision/Morsa Images
Saat Anda merujuk pada suatu objek sebagai transparan, Biasanya menyinggung sesuatu yang terbuat dari bahan yang sangat jernih, seperti kaca polos. Hal -hal transparan memungkinkan semua cahaya untuk melewatinya. Selain itu, benda -benda yang berada di sisi lain dari sesuatu yang transparan terlihat jelas.
Getty Images/Moment/Canals ROC
Item disebut sebagai tembus cahaya Ketika itu terdiri dari bahan semi-jelas yang dibekukan, bernoda, atau berwarna gelap. Objek tembus cahaya memungkinkan hanya beberapa cahaya untuk melewatinya. Hal -hal yang berada di sisi lain dari bahan tembus cahaya hanya terlihat sampai batas tertentu.
Transparan vs tembus cahaya
Perbedaan utama antara bahan transparan dan tembus cahaya adalah semua tentang sifat fisiknya yang mempengaruhi jumlah cahaya yang diizinkan untuk melewatinya.
Sesuatu yang transparan tampaknya sangat jelas, mirip dengan panel kaca. Bahan yang jelas ini memungkinkan cahaya untuk sepenuhnya melewatinya. Di sisi lain, objek yang tembus cahaya, seperti kaca buram, tidak tampak jernih. Jenis bahan ini hanya memungkinkan beberapa cahaya untuk melewatinya.
Objek transparan mengikuti hukum refraksi, yang menyatakan bahwa cahaya membungkuk saat melewati objek tertentu. Karena cahaya dapat melewatinya sepenuhnya, itu memungkinkan pembentukan gambar yang jelas dari sesuatu yang ada di sisi lain. Objek tembus cahaya tidak mengikuti hukum pembiasan karena cahaya menyala saat melewatinya. Dengan demikian, cahaya tersebar dan gambar di sisi lain hanya sebagian terlihat.