Perbedaan antara bukaan dan kecepatan rana

Perbedaan antara bukaan dan kecepatan rana

Kecepatan bukaan vs rana

Dalam fotografi, ada banyak faktor yang berkontribusi pada kualitas gambar. Kecepatan aperture dan rana adalah dua faktor yang dapat dikontrol di dalam kamera. Apertur pada dasarnya adalah ukuran bukaan yang memungkinkan cahaya ke dalam tubuh; Hasil pembukaan yang lebih besar untuk lebih banyak cahaya masuk dan memukul sensor. Di sisi lain, kecepatan rana adalah laju di mana rana membuka dan menutup. Saat Anda menekan tombol untuk mengambil foto, suara yang Anda dengar adalah dari rana membuka dan menutup. Kecepatan rana yang lebih lambat berarti rana terbuka lebih lama dan lebih banyak cahaya akan dapat mengenai sensor.

Keduanya digunakan untuk mengontrol tingkat paparan gambar. Aperture yang terlalu besar atau terlalu memperlambat kecepatan rana menghasilkan gambar yang berlebihan sedangkan yang berlawanan menghasilkan gambar yang kurang terbuka atau sangat gelap. Karena bertahun -tahun evolusi teknologi, tingkat yang dapat Anda sesuaikan keduanya telah distandarisasi dalam kaitannya satu sama lain. Meningkatkan aperture One Stop sambil mengurangi kecepatan rana satu langkah akan menghasilkan tingkat paparan yang sama; membuatnya sangat mudah untuk mengubah kecepatan rana atau ukuran apertur sambil tetap mempertahankan tingkat paparan yang benar.

Meskipun paparan yang benar dapat dicapai dengan nilai bukaan dan kecepatan rana yang berbeda, seringkali diinginkan untuk memiliki nilai tertentu. Mengubah aperture mengubah kedalaman bidang gambar. Bukaan besar memungkinkan sebagian besar gambar menjadi fokus sementara aperture yang lebih kecil mengaburkan objek yang ada di belakang atau di depan subjek. Ini berguna jika Anda ingin menunjukkan seluruh lanskap atau menghilangkan gangguan di latar belakang. Kecepatan rana cepat sangat penting saat menangkap benda yang bergerak untuk mencegah kabur karena gerakannya. Di sisi lain, kecepatan rana lambat atau paparan panjang, dapat menghasilkan efek yang sangat dramatis dan artistik.

Jika Anda hanya ingin menggunakan aperture atau kecepatan rana tertentu tanpa perlu menyesuaikan yang lain, Anda dapat memilih pengaturan semi-otomatis untuk kamera. Prioritas rana, sering dikenal sebagai nilai waktu (TV) menggunakan kecepatan rana tetap sambil memodifikasi aperture stop untuk mendapatkan paparan terbaik saat prioritas aperture, juga dikenal sebagai nilai aperture (AV), memvariasikan kecepatan rana sambil mempertahankan pemberhentian aperture tetap tetap (AV).

Ringkasan:

  1. Bukaan adalah ukuran bukaan yang memungkinkan cahaya ke dalam sensor sedangkan kecepatan rana adalah pengukuran waktu bahwa sensor terpapar cahaya
  2. Bukaan dan kecepatan rana distandarisasi dan sebanding dengan satu sama lain
  3. Bukaan yang bervariasi mengubah kedalaman bidang sementara kecepatan rana yang bervariasi mengubah ketajaman
  4. DSLR dapat memprioritaskan aperture daripada kecepatan rana dan sebaliknya